Ini Pesan Pj Sekda Siak untuk Sukseskan KKN MAS 2025 yang Dihadiri 1783 Mahasiswa se-Indonesia

Pekanbaru | Riauindependen.co.id | Kabupaten Siak resmi ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN MAS) tingkat nasional tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung selama 40 hari mulai 31 Juli 2025, diikuti oleh 1.783 mahasiswa dari 40 Perguruan Tinggi Muhammadiyah–Aisyiyah se-Indonesia.

Menanggapi penunjukan tersebut, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Fauzi Asni, menyampaikan pesan penting kepada seluruh Camat, Lurah, dan Penghulu di wilayahnya untuk mendukung penuh seluruh proses KKN di setiap kampung dan kelurahan.

“Saya minta seluruh Camat, Lurah, dan Penghulu agar memfasilitasi dan mendukung kegiatan mahasiswa selama KKN MAS 2025 berlangsung,” tegas Fauzi saat acara pelepasan peserta KKN di halaman Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Kamis (31/7/2025).

Lebih lanjut, Fauzi berharap para pemangku wilayah dapat aktif berkoordinasi dan berkolaborasi demi kelancaran kegiatan mahasiswa di lapangan.

“Manfaatkan ruang terbuka sebagai tempat belajar. Jika ada kendala, segera koordinasikan dengan Camat atau Penghulu setempat,” tambahnya.

Selain aspek pembelajaran dan sosial, Fauzi juga menekankan pentingnya edukasi lingkungan, kesehatan, dan pendidikan kepada masyarakat, mengingat Siak memiliki ruang terbuka hijau terluas di Sumatera.

Dari sisi panitia pusat, Prof. Akhmad Darmawan, Ph.D, menyampaikan apresiasi atas kesiapan Kabupaten Siak menyambut mahasiswa peserta KKN MAS. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pengabdian, tetapi juga bentuk kontribusi intelektual muda dalam mengangkat potensi daerah.

“Sebarkan berita baik dan potensi desa lewat media sosial. Kami pantau ini sebagai luaran utama KKN MAS. Jadikan Kabupaten Siak pusat perhatian positif nasional selama 40 hari ke depan,” pesan Akhmad kepada para mahasiswa.

KKN MAS adalah program nasional gabungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah–Aisyiyah, yang bertujuan menumbuhkan semangat kolaborasi, pengabdian, dan pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.****




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Optimized by Optimole