Siak | Riauindependen.co.id | Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Siak melalui Komisi Pendidikan serta Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga menggelar Seminar Pasangan Suami Istri (Pasutri) bertema “Membangun Rumah Tangga Penuh Cinta dan Iman: Konsep dan Konteks Pembagian Peran Suami dan Istri” di Gedung Tengku Mahratu, Siak, Kamis (9/10/2025).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Siak, Syamsurizal, dan turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Siak Siti Syarifah, jajaran pengurus MUI Siak, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta puluhan pasangan suami istri dari berbagai kecamatan di Kabupaten Siak.
Seminar menghadirkan dua narasumber nasional, Ustadz Cahyadi Takariawan dan Ustazah Ida Nurlaila, keduanya konselor keluarga dan pakar parenting dari Wonderful Family Institute, yang memberikan materi tentang pentingnya keseimbangan peran suami dan istri dalam membangun rumah tangga Islami.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Syamsurizal menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ketahanan keluarga melalui pemahaman spiritual, sosial, dan emosional.
“Suami yang hebat lahir dari istri yang hebat. Perbedaan pendapat dalam rumah tangga adalah hal yang wajar, namun jangan sampai berujung pada kekerasan. Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap terbangun keluarga yang saling menghargai dan menguatkan,” ujarnya.
Ia juga berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan di seluruh kecamatan se-Kabupaten Siak, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
“Saya berharap seminar ini menjadi inspirasi agar pasangan muda memahami hak dan tanggung jawabnya sebagai suami dan istri,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Siak, Siti Syarifah, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai langkah nyata memperkuat ketahanan keluarga Islami di tengah perubahan zaman.
“Keluarga yang dilandasi cinta dan iman akan menjadi benteng moral masyarakat. Rumah tangga bukan sekadar tempat bernaung, tapi ladang ibadah yang menumbuhkan anak-anak saleh dan salehah,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, MUI Siak berharap para peserta dapat menerapkan nilai-nilai Islami dalam kehidupan rumah tangga, menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, serta menjadi teladan bagi lingkungan sekitarnya.****









